Dua tahun lalu, aku membulatkan tekat untuk mulai mempersiapkan diri mendaftar kuliah S2 Ilmu Komunikasi.
Ini salah satu hal yang nggak masuk akal pada saat itu…
Untuk mendaftar seleksi, aku harus tes TOEFL dan tes potensi akademik. Plus, aku harus membuat draf proposal penelitian komunikasi.
I have no idea what communication science is karena kuliah sarjanaku adalah Sastra. Gimana cara bikin proposal penelitiannya? Kalau aku keterima, kerjaanku gimana? Apa aku harus resign? Uangku nggak cukup, apakah aku harus cari beasiswa?
Despite all of that thoughts, I did it anyway.
Sekarang setelah 3 semester kuliah… aku punya banyak teman, pernah ikut international conference untuk mempresentasikan artikel ilmiahku, dan aku sedang mengerjakan tesis terkait branding—hal yang nggak pernah kubayangkan bisa aku lakukan sebelumnya.
Pengalaman ini membuatku sadar bahwa ketika memulai hal yang baru—sekecil apapun itu—kita akan mengalami petualangan-petualangan baru menyenangkan yang bahkan nggak kita bayangkan sebelumnya.
Karena itulah, aku ingin kamu mengambil tantangan ini juga, sebab…
Ini yang Akan Terjadi Ketika Kamu Mulai Hal Baru
Ketika berdiri di ambang pintu hal yang baru, kamu sedang membuka chapter baru dalam buku kehidupanmu.
Perasaan campur aduk antara gugup dan antusias menciptakan energi yang menyenangkan.
Bersiaplah, sebab ini yang akan terjadi ketika kamu memasuki petualangan baru dalam hidupmu!
Rasa Penasaranmu Akan Lebih Besar
Rasanya kayak lagi main game! Ketika kamu menuntaskan satu level, ada level baru yang muncul. Kamu jadi penasaran pengin tahu apa yang akan terjadi selanjutnya. Seperti ketika kamu nonton episode pertama suatu serial dan langsung pengin nonton semuanya dalam satu malam!
Ketika kamu menggali ide-ide baru dan menambah keterampilan baru, penasaranmu bertambah kuat dan membuatmu pengin terus menjelajah.
Kamu Akan Lebih Percaya Diri
Kepercayaan dirimu tumbuh seperti tanaman yang disiram air ajaib. Rasanya luar biasa menyadari bahwa dirimu ini ternyata punya potensi lebih besar daripada yang kamu kira sebelumnya. Seakan-akan kamu membuka kantong ajaib yang berisi keberanian dan kemampuan yang selama ini tersembunyi.
Begini rasanya ketika kamu sukses melampaui batasan-batasan zona nyaman yang selama ini kamu tinggali. Awalnya mungkin ada kegugupan, tapi setelahnya, ada kebanggaan yang meledak-ledak!
Kamu Jadi Lebih Kreatif
Kalau kamu selalu stuck di dalam rutinitas yang sama, kreativitasmu kayak terkurung dalam kandang. Tapi, begitu kamu melangkah keluar dari zona nyaman dan mencoba hal baru, otakmu kayak dapet tiket ke taman bermain berisi ide-ide segar. Kamu bisa lihat sesuatu dari sudut pandang yang belum pernah terpikirkan sebelumnya.
Dan tahu nggak? Ketika kamu mulai menangkap ide-ide baru dan mengeksplorasi hal-hal yang berbeda, tiba-tiba solusi untuk suatu masalah bisa muncul begitu saja.
Lingkaran Sosialmu Akan Melebar
Misalnya kamu join komunitas atau hobi baru. Bisa dipastikan, kamu akan bertemu banyak manusia seru dengan minat yang sama. Makin sering kamu terlibat, makin banyak teman-teman baru dalam kehidupanmu.
Bukankah menyenangkan jika kamu bisa berteman dengan orang-orang yang memiliki minat yang sama?
Saat kamu mulai sesuatu yang baru, kesempatan untuk ketemu orang-orang baru ngejauhin kamu dari kesepian. Kamu bisa aja nemu soulmate atau teman yang sepadan dalam petualangan baru yang kamu jalani. Jadi, siap-siap aja buat punya partner in crime yang akan nemenin kamu melewati serunya kehidupan!
Baca juga: 10 Cara Ajaib Kalahkan Writer’s Block dan Kembali Beraksi
6 Personal Tips dariku untuk Mulai Hal Baru
Gimana? Kamu mau ngerasain hal-hal yang tadi sudah kita bahas? Kalau iya, aku punya beberapa personal tips buatmu! I hope it helps 🙂
1. Tentukan Apa yang Kamu Mau
Kalau kamu punya banyak pikiran keren tapi bingung harus mulai dari mana, gini caranya: putusin aja!
Seringkali kita punya ide bagus tapi nggak jelas gimana harus dijalankan. Kayak punya beberapa rencana tapi akhirnya nggak terasa bermakna buat kita. Nggak ada getaran, nggak ada semangat, cuma ide bagus aja.
Di sisi lain, beberapa ide mungkin bakal nongol terus dan nyuruh kamu buat ngejar, walau udah berusaha melepaskannya sekeras-kerasnya. Itu adalah panggilan dari semesta! Jadi, lakukan itu!
2. Write it Down!
Kalau kamu kepikiran suatu hal yang harus kamu lakukan, tulis!
Dari pengalamanku, menuliskan apa yang kamu mau sangat membantu. Ini adalah salah satu teknik manifestasi yang sering kulakukan. Kamu nggak perlu cerita ke banyak orang tentang rencanamu. Biarkan kamu dan semesta yang tahu lewat tulisan.
Tulis sedetail mungkin apa yang ingin kamu capai. Kamu harus yakin bahwa itu akan terjadi!
3. Awalnya Akan Kaya Sampah, tapi Always Trust the Process
Ketika mencoba hal baru, awalnya sudah pasti kaya sampah hahahaha.
Inget pas pertama kali kamu belajar naik sepeda? Berapa kali kamu nurunin kaki dari pedal buat jaga keseimbangan? Berapa kali kamu jatuh?
Seiring berjalannya waktu, kamu makin sering berlatih. Kamu belajar ngerem, belajar belok, belajar boncengin orang. Tapi kamu sekarang sudah jago, kan? Bahkan sekarang kamu bisa nyetir motor!
So, don’t give up! You’ll be awesome 🙂
4. Nggak Perlu Ngejar Kesempurnaan
Perfectionism is the twin sister of insecurity.
Sering banget kita berekspektasi semua akan berjalan baik. Kita pengen sempurna saat pertama kali coba. Kenapa coba? Ini karena kita takut orang lain melihat kita berada di titik terendah. Kita tentu ingin orang lain melihat kita berprestasi, tapi kita takut bayangin orang lain melihat kita salah dan banyak kurangnya.
Kamu akan memulai sesuatu yang baru dan akan ada aja orang yang mengatakan hal-hal jahat, menyakitkan, dan mengecilkan hati. Mereka akan berharap kamu menjadi sempurna pada kali pertama dan jika kamu gagal, otomatis itu mengecewakan.
Konyol, kan? 🙂
Pahamilah bahwa mengejar kesempurnaan hanya akan membuatmu jalan di tempat. Jadi, singkirkanlah dan bertemanlah dengan kerendahan hati dan progres. Gagal itu sangat manusiawi.
5. Seperti Kata Tokopedia: Mulai Aja Dulu!
Seringkali, kita menunggu waktu yang tepat untuk memulai sesuatu (inget, kita baru aja ngomongin kesempurnaan yang bisa menghambatmu). Kalau kamu terus-terusan menunggu momen yang pas, kamu akan kehilangan kesempatan.
Kenapa? Karena nggak ada waktu yang tepat.
Aku lebih suka jika aku berpikir begini, “kalau aku niat melakukan sesuatu, semesta akan menyediakan banyak cara dan bantuan untuk mewujudkannya”. Dan, itulah yang selalu terjadi dalam hidupku. Aku selalu menemukan bantuan dan jalan ketika aku benar-benar niat dan fokus melakukan sesuatu.
Perubahan dan kemajuan akan terjadi seiring berjalannya waktu. Bagian yang penting adalah mulai aja dulu!
6. Pikirkan 5-10 Tahun Lagi
Kalau kamu udah menemukan sesuatu yang bener-bener worth untuk dikejar, congrats! Kamu sedang menuju sesuatu yang epic. Dari sekarang, mulai deh mikirin project yang akan kamu lakukan dalam hitungan tahun, bukan bulanan atau mingguan.
Hal-hal yang berharga dalam hidup nggak bisa didapat, dibangun, dan dikuasai dalam semalam. Jadi, bangun mindset bahwa apa yang kita pengen pasti butuh waktu. Kasih dirimu sendiri waktu bertahun-tahun untuk melangkah menuju hal-hal yang kamu cintai.
Jangan tergiur pada hal-hal yang instan dan gampang, ya!
Ingat, hidup ini kayak marathon, bukan sprint. Jadi, take it easy, enjoy the journey, dan nikmati setiap langkahnya. Semangat, karena hal-hal hebat butuh waktu untuk tumbuh dan berkembang!
what a good write. jadi makin tambah semangat 🙂
Thank you! Semangat terus 🚀✨
Aaa suka tulisannya! Aku jadi gak ngerasa sendiri. Huhuuu makasih ya kak udah sharing pengalamannya! 🙂
Hai Kak 😊 Terima kasih ya… semangat terus!
Pingback: Susah Dapat Ide? Ini 10 Cara Meningkatkan Kreativitas